Minggu, 20 Februari 2011

SISTEM PERIODIK MODERN


Sistem periodik modern disusun berdasarkan konfigurasi elektron (nomor atom) dari unsur-unsurnya. Sistem periodik modern dibagi menjadi suatu baris-baris (dari kiri ke kanan) dan kolom-kolom (dari atas ke bawah). Baris disebut perioda, sedangkan kolom disebut golongan. Unsur yang jumlah kulitnya sama terletak pada perioda yang sama.
Nomor  Perioda = Jumlah Kulit
 Unsur-unsur yang struktur elektron terluarnya (elektron valensi) sama terletak pada golongan yang sama. Karena sifat kimia ditentukan oleh struktur elektron valensi maka unsur-unsur segolongan mempunyai sifat kimia yang mirip.
Golongan = Jumlah Elektron Valensi

Untuk menentukan golongan, unsur-unsur dibagi menjadi tiga kelompok, yaitu Unsur Utama (A), Unsur Transisi (B) dan Unsur Transisi Dalam.

a.         Unsur Utama (A)
1.      Unsur-unsur yang pengisian elektronnya berakhir pada subkulit s (blok s) dan subkulit p (blok p).
2.      Struktur elektron valeksi ns1-2 np1-6.
n = perioda
s + p = nomor golongan
3.      Tabel nomor golongan, nama golongan dan elektron valensi
Nomor Golongan
Nama Golongan
Elektron Valensi
IA
Alkali
s1
IIA
Alkali Tanah
s2
IIIA
Boron
s2p1
IVA
Karbon
s2p2
VA
Notrogen
s2p3
VIA
Oksigen
s2p4
VIIA
Halogen
s2p5
VIIIA
Gas Mulia
s2p6

b.        Unsur Transisi (B)
1.      Unsur-unsur yang pengisisan elektronnya berakhir pada subkulit d (blok d).
2.      Struktur elektron valensi : ns1-2 (n-1 )d1-10
n = perioda
s + d = nomor golongan
3.      Pengecualian :
Ø  jika s + d = 9 → golongan VIIIB
Ø  jika s + d = 10 → golongan VIIIB
Ø  jika s + d = 11 → golongan IB
Ø  jika s + d = 12 → golongan IIB


c.         Unsur Transisi Dalam
a.       Unsur-unsur yang pengisisan elektronnya berakhir pada subkulit f (blok f).
b.      Struktur elektron valensi : (n-2)f.... (n-1)d1 ns2
Lantanida       = berakhir di 4f
Aktinida         = berakhir di 5f

0 komentar:

Posting Komentar