Pembuatan Senyawa Halogen

a.        Di Laboratorium

Pembuatan senyawa halogen untuk skala laboratorium bisa dilakukan dengan cara mengoksidasi senyawa halida dengan MnO₂ atau KMnO₄ dalam asam (H₂SO₄ pekat).

X- + MnO4 + H+ ——>X₂ + Mn2+ + H₂O

b.        Industri

Pembuatan senyawa halogen dalam industri sebagai berikut.

1. F2

f₂ dibuat melalui proses elektrolisis. KHF2 dilarutkan dalam HF cair, lalu ditambahkan LiF (untuk menurunkan suhu sampai ± 100 °C dalam wadah baja).

2. Klorin

-          Proses Downs

Proses Downs dilakukan untuk menurunlf titik lebur dari 800 °C menjadi 600 or Caranya, dengan mengelektrolisis leburan NaCI dengan sedikit NaF.

Ingat! Leburan "tanpa air".

Katoda (besi) Na + e ——> Na

Anoda (karbon) 2CI  ——>Cl₂ + 2e

-          Proses Gibbs

Proses Gibbs dilakukan  dengan caro mengelektrolisis larutan NaCI.

Katoda (besi): H₂O + 2e ——> OH- + H₂

Anoda (karbon): Cl- ——>Cl₂ + e 

3. Bromin

Bromin diperoleh dengan cara mereaksikan campuran udara dan gas Cl₂ yang dialirkan' melalui air laut (air laut banyak mengandung"' ion Br -).

Cl₂ mengoksidasi Br dan udara mendesak Br₂ keluar dari larutan.

Cl₂+Br- ——>Cl-+Br₂

4. Iodin

di alam, senyawa iodin yang terbanyak adalari NaNIO₃ yang bercampur dengan NaNO₃.

Untuk   mendapatkan   iodin,   pisahkan NaN103 dengan NaN03 dengan mengkristalkan NaN03. Kemudian ditambahkan reduktor NaHSO₃.

NalO₃ + NaHSO₃ ——>NaHSO₄ + NO₂SO4 +H₂O + l₂

Kemudian, endapan  disaring dan dimurnikan.